Menonton film tentunya tidak harus selalu menonton dari daftar film film baru yang terus bermunculan setiap saatnya. Ada kalanya sebagai para pecinta film dan tontonan pastinya ngin menonton juga film lama yang belum tertonton selama ini atau sekedar untuk melakukan kegiatan nonton ulang dan semua sah saja di lakukan.
Untuk itu pada kesempatan kali ini kami akan memberikan tiga rekomendasi film film lawas yang memiliki kualitas baik untuk di tonton dan memiliki plot cerita yang menarik dan pastinya film film ini juga mungkin sudah anda kenal. Tapi in case kalau sobat sobat belum tahu beberapa film lawas yang kami sebutkan di bawah ini mungkin bisa di jadikan sebagai bahan referensi sebelum memutuskan untuk menonton film yang di maksud.
Untuk itu tanpa berlama lama lagi mari kita lihat tiga rekomendasi film yang kami maksud di bawah ini
One Flew Over The Cuckoness (1975)
Adalah film hollywod yang di produksi di tahun 1975 dengan menghadirkan bintang kenamaan di masa itu yaitu jack nicholson, louise fletcher, dan danny devitto. Ini sungguh adalah sebuah film yang apik dan indah untuk di tonton dengan story line yang menggigit dan membuat penasaran untuk di ikuti sepanjang film dengan sinematrografinya yang rapih dan menarik.
Film ini juga mendapatkan banyak respon positif dari para kritikus film di saat di rilis dan bahkan reputasinya terus berkembang sampai sekarang dan menjadi satu dari beberapa film yang memenangkan penghargaan yang sangat bergengsi dengan kemenangan best actor, best actress, best director, best picture, dan best screen play. Dan lebih mencengangkan lagi kelima kategori ini adalah kategori yang paling bergengsi dan menjadikan film ini memang pantas mendapatkan penghargaan begitu banyak atasnya.
One flew over the cuckoness menghadirkan sebuah plot cerita yang sangat simpel dan tidak berbelit belit dan membuktikan untuk membuat film yang memenangkan begitu banyak penghargaan dan disukai orang sebenarnya tidak memerlukan cerita yang terlalu di buat buat. Plot ceritanya berfokus pada seorang kriminal bernama Randle yang di jatuhi hukuman penjara karena di vonis melakukan perkosaan kepada anak di bawah umur. Randle kemudian di pindahkan ke sebuah RS jiwa karena berpura pura mengalami gangguan jiwa untuk menghindrinya dari kerja keras di penjara. Setelah masuk ke dalam bangsal RS jiwa maka petualangan randle di mulai dengan interaksinya dengan para pasien RSJ dan juga para suster perawat di RS tersebut.
Silence of The Lambs (1991)
Bukan kebetulan kami memasukkan silence of the lambs sebagai salah satu film lawas terbaik yang harus di tonton juga. FIlm ini juga adalah satu dari tiga film yang mendapatkan the best five category yang memenngkan best picture sebagai film terbaik dengan cast aktor dan aktris yang menang pernghargaan juga, beserta dengan sutradara dan screen play yang menyabet bersih kelima penghargaaan sekaligus. Film ini dan film sebelumnya serta sebuah film rilis tahun 1934 yang berjudul one night only adalah 3 film yang berhasil memenangkan best 5 category di antara ribuan judul film yang telah di produksi. Hal ini membuktikan bahwa kualitas akan film silence of the lambs bukanlah film peneman tidur anda yang biasa tapi adalah sebuah master piece yang tidak akan terlupakan setelah anda menontonnya.
Di perankan oleh jodie foster dan anthony hopkins, film ini bercerita tentang seorang trainne di fbi yang di perankan jodie foster mengejar dan melacak seorang pembunuh seria killer yang sangat meresahkan. Dalam usahanya jodie mencari anthony hopkins sebagai dokter hannibal lecter untuk memberinya nasehat sebagai ahli psikologis. Film ini di adaptasi dari sebuah novel ternama berjudul manhunter yang terbit di tahun 1986
12 Angry Men (1957)
12 tahun setelah usainya perang dunia, ada sebuah film yang begitu menakjubkan juga di rilis berjudul 12 angry men yaitu rilis tahun 1957. Film ini masih berlatar hitam putih namun anda tidak perlu film berwarna untuk mengecap perasaan seru dan mencengangkan saat menayksikan film ini. Anda juga tidak perlu mengenal nama pemeran dalam film ini yang mungkin sudah terlalu lawas untuk di kenal oleh generasi yang muda.
Fokus plot dari cerita ini sangat simpel yaitu 12 orang pria yang bekerja sebagai juri untuk sebuah kasus putusan pengadilan. Di sepanjang film anda hanya akan di perlihatkan 12 orang yang berdebat di antara mereka untuk memutuskan apakah seorang tersangka bersalah atas pembunuhan atau tidak. Tidak ada yang lebih dan tidak ada yang kurang dengan apa yang kami gambarkan di keterangan atas, dan cukup dengan tema ini maka anda bisa menikmati film ini dengan penuh emosi dan seakan akan terlibat di dalamnya.
